Tir te perenna lo Lanthe, ava du te jenna mir siegha ru nin kuei lo tarn
Atas nama Cahaya, berkati kami dengan perlindungan dari mara bahaya.
(Mantra yang terukir di baju besi Ronny. Merupakan mantra perlindungan)
La, Brennet lo te Fitha, ashte ver ha amane vere lide, O Farsei Foruna. Osei du thimet ungar vere jenna.
Aku, Sang Penjaga Rahasia, memerintahkanmu untuk membuka pintumu, wahai Benteng yang Terlupakan. Izinkan kami berlindung di dalammu.
(Mantra yang digunakan untuk memasuki Farsei Foruna)
Lurna ha ladare, sorei ha janare, axfe ha yitere, un te kiufe ak sere en umane more. Nin ye kiufe grei desenti.
Tubuh kembali ke tanah, darah kembali ke air, napas kembali jadi angin, tapi jiwa kami akan menjelma menjadi api abadi. Semoga jiwa kami membara selamanya.
(Mantra yang akan diucapkan untuk mengiringi kepergian anggota Ildarrald Daevar menjalankan misi)
Nue ra absanthe, des keina yerr hana lo yerana te Avte Hine. Nue ra thisar, des keina yerr hana lo yerana te Vesti Vasai. Osei te enfir lo Galazentria gentho du soi thimet du anin.
Dengan kekuatan ini, kami bersumpah bahwa kami layak memasuki Rumah para Pahlawan. Dengan hati ini, kami menyatakan diri layak memasuki Kota Menakjubkan. Biarkanlah gerbang-gerbang Galazentria menerima kami dan melindungi kami di dalamnya.
(Mantra yang digunakan untuk memasuki Galazentria)
Amane te lide ha Enfir Alle!
Buka gerbang menuju Enfir Alle!
(Mantra yang digunakan untuk memasuki Enfir Alle)